Navigation-Menus (Do Not Edit Here!)

Microsoft Lumia 435

Desian unibodi, padahal sebetulnya casing bisa dibongkar pasang. Coba saja “menekuk" batasantara kaca layar dan plastik bodi, maka casing akan terkuak.
Casing memang dijadikan daya tarik tersendiri,  dengan warna menyolokyang solid Sampai ke tombol tombonya. Khususnya yang oranye dan hijau terang.Kalau lebih suka yang biasa saja, masih ada pilihan warna hitam atau putih.
Dimensi dan bobot terasa pas dalam genggaman.  Permukaan do tak terasa licin, kecuali kalau kamu banjir keringat.
Berprosesor hanya dualcore1.2 GHz Snap dragon 200 buatan Qualcomm dan RAM 1GB ternyata Lumia.435 menampakkan hasil benchmark yang lumayan.
Secara keseluruhan, Pengoperasian smartphone tampak mulus. Termasuk untuk main game Despicable Me.
Walaupun speaker dibelakang boditampak ketutupan nyatanya suaranya tetap nyaring. Dan cukup jernih. Warna nadanya pun termasuk lumayan meski tak tampak equfalizer dalam player musik maupun video.  Penyuka musik disuguhi MixRadio yang katanya menyimpan 21 juta lagu yang bisa dinikmati gratis. Ada juga Xbox Music dan Podcast yang bisa dipakai sebagai player.
FM radio masih ada Seperti biasa harus colok earphone supaya aktif. Tak ada pengaturan spesial di situ. Oya, Videos tampaknya hanya 720p
(8,2) Kamera
Dengan Fixed Focus pada kamera utama 2 MP